masukkan script iklan disini
trilokanews.com - Situbondo, Jawa Timur - Bupati Situbondo, Karna Suswandi (Bung Karna) bertemu dengan Cabup-Cawabup nomor urut 1 Yusuf Rio Wahyu Prayogo-Ulfiyah (Mas Rio Mbak Ulfi) di Pendopo Aryo Situbondo, Jumat (29/11/2024). Pertemuan tersebut merupakan rekonsiliasi pasca Pilkada Serentak.
Bupati Situbondo yang akrab disapa Bung Karna dihadapan sejumlah wartawan mengaku senang dengan kedatangan Mas Rio dan Mbak Ulfi ke Pendopo Aryo Situbondo.
"Ini merupakan pelajaran politik yang penting bagi kita agar ke depan Kabupaten Situbondo tetap kondusif pasca Pilkada dan menjelang transisi kepemimpinan," ujarnya.
Lebih lanjut, pria asal Desa Curah Tatal, Kecamatan Arjasa ini menyatakan, siap untuk mendukung visi-misi Mas Rio dan Mbak Ulfi.
"Saya semaksimal mungkin untuk membantu pemerintahan ini. Saya orang birokrasi, insyaallah saya akan turut membantu jalannya pemerintahan ini," tegas Bung Karna.
Menurut Bung Karna, Mas Rio dan Mbak Ulfi mampu membawa Kabupaten Situbondo lebih baik lagi.
"Karena beliau berdua memiliki kapasitas yang luar biasa untuk memajukan Kabupaten Situbondo," imbuhnya.
Sementara itu, Cabup Situbondo nomor urut 1, Yusuf Rio Wahyu Prayogo mengungkapkan, bahwa pertemuannya dengan Bung Karna merupakan edukasi politik yang baik pasca Pilkada Situbondo.
"Tadi malam saya menghubungi Mas Hadi (Ketua Relawan Paslon Karunia, red) untuk sowan ke Pak Karna dan alhamdulillah diterima di jam 09.00 ini sangat luar biasa," ucapnya.
Pria yang akrab disapa Mas Rio ini mengapresiasi sikap kenegarawanan Bung Karna yang menerima hasil Pilkada Situbondo.
"Bahwa beliau mengucapkan selamat kepada saya, ini merupakan pelajaran yang hebat untuk publik Situbondo. Sekarang tinggal bagaimana masyarakat, kami yang sudah bersalaman bahkan tadi kami sudah bertukar nomor telepon," terangnya.
Mas Rio pun memuji sosok Bung Karna sebagai seorang birokrat dengan karir yang mentereng.
"Beliau ini orang yang komplit, karir birokrasinya dari bawah sampai pucuk pimpinan jadi Bupati Situbondo. Saya terus terang harus banyak belajar sama beliau. Jadi saya akan tetap menjalani komunikasi dengannya (Bung Karna, red)," pungkasnya. (Bro)