masukkan script iklan disini
trilokanews.com - SITUBONDO, JAWA TIMUR – Dalam upaya meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan mendukung program pemerintah dalam pembangunan infrastruktur, Dandim 0823/Situbondo, Letkol Inf Alexander A.B., S.E., secara langsung melakukan pengecekan terhadap progres pembangunan rumah tahan gempa (rutilahu) di dua kecamatan, yaitu Jatibanteng dan Sumbermalang, Senin (08/07/2024).
Untuk memastikan bahwa proses pembangunan berjalan sesuai rencana dan target yang telah ditetapkan. Pembangunan 29 unit rutilahu ini merupakan bagian dari program pemerintah untuk menyediakan tempat tinggal yang layak dan tahan gempa bagi masyarakat di daerah yang rawan bencana. Rumah-rumah ini didesain dengan konstruksi yang kuat dan tahan terhadap guncangan gempa, sehingga dapat memberikan rasa aman bagi penghuninya.
Selain memastikan kualitas bangunan, Dandim juga berinteraksi langsung dengan masyarakat penerima manfaat untuk mendengarkan harapan dan masukan mereka. Beliau menekankan bahwa pembangunan rutilahu ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama bagi mereka yang sebelumnya tinggal di rumah tidak layak huni.
"Saya sangat mengapresiasi kerja keras seluruh tim yang terlibat dalam pembangunan rutilahu ini. Semoga rumah-rumah tersebut dapat memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat dan menjadi simbol sinergi antara TNI, pemerintah, dan masyarakat." ujar Letkol Inf Alexander A.B., S.E.
Sementara itu, salah seorang warga penerima manfaat, Ibu Sutiyah, menyampaikan rasa terima kasihnya atas bantuan yang diberikan.
"Saya sangat senang dan bersyukur akhirnya memiliki rumah yang layak. Dulu rumah saya sangat memprihatinkan, sekarang saya bisa tinggal dengan nyaman bersama keluarga," ungkapnya.
Pengecekan rutin yang dilakukan oleh Dandim Situbondo merupakan bukti nyata komitmen TNI dalam membantu pemerintah mewujudkan kesejahteraan masyarakat.
Melalui pembangunan rutilahu ini, diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat, mengurangi risiko bencana, dan memperkuat sinergi antara TNI, pemerintah, dan masyarakat (Sony).