masukkan script iklan disini
trilokanews.com - Situbondo - Proyek pembangunan saluran drainase jalan ruas lanjutan dengan volume 62 meter berlokasi di Dusun Bukkolan, Desa Paowan, Kecamatan Panarukan, disoal warga, Rabu (12/6/2024).
Pasalnya, proyek yang dianggarkan senilai ratusan juta rupiah itu dari Dana Alokasi Umum (DAU) tahun anggaran 2024. Pada Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Permukiman (DPUPP) Bidang Cipta Karya sebagai pengampu pekerjaan tersebut. Sangat disayangkan sejak dimulai pekerjaan pembangunannya tidak memperhatikan aspek keselamatan pekerja dan para pengendara yang melintas.
Seperti dikeluhkan oleh salah satu warga Paowan yang juga menjabat ketua RT, H.Fauzan Mistari atau dikenal Bronto Seno mengatakan, bahwa proyek pekerjaan tersebut telah mengabaikan terhadap keselamatan pekerja. Sebab, bahan - bahan material proyek pekerjaan tersebut ditumpuk di sebelah utara jalan raya.
Sambung Bronto, sementara proyek pembangunan pekerjaannya ada di sebelah kanan jalan, itu kami masih maklumi karena memang di selatan jalan tidak ada tempat untuk penumpukan material.
" Namun dilokasi itu tidak ada satu orangpun yang mengamankan jalan seperti pekerja atau orang yang pegang bendera, memberi peringatan dan lain-lain di area proyek pekerjaan itu yang pertama, "keluhnya.
Lebih lanjut ditegaskan Bronto, kedua, plang peringatan itu terlalu dekat dengan kegiatan. Nah, bagaimana ketika tidak ada orang pemegang bendera yang istilahnya memperingati para pengendara atau orang lain yang mau melintasi jalan atau arus lalu lintas itu untuk bisa pelan-pelan.
" Hal itu yang membuat resah warga dan para pengendara. Misalnya terjadi kecelakaan, siapa yang akan tanggung jawab nanti, "pekik Bronto Seno.
Hal senada juga diungkapkan oleh tokoh masyarakat sekitar. Ustadz Hambali mengungkapkan, kami melihat dalam pekerjaan proyek pembangunan drainase itu campuran semennya juga kurang bagus dan juga butuh orang atau petugas yang bisa mengamankan arus lalu lintas di sekitar proyek pekerjaan tersebut.
" Kami berharap kepada dinas terkait untuk segera melakukan survei terhadap pekerjaan yang ada di wilayah dusun kami. Supaya pekerjaannya bisa bagus sesuai dengan spek dan juga keamanannya juga terjamin, "pungkasnya.
Sementara itu, Samsuri selaku Plh. Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Pemukiman (DPUPP) Kabupaten Situbondo saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya mengatakan, terkait adanya keluhan masyarakat tersebut, kami akan segera menindaklanjuti secepatnya dan akan dikoordinasikan kepada pihak kontraktornya.
" Iya mas, terkait hal itu kami akan akan segera menindaklanjuti adanya keluhan masyarakat dan terima kasih atas informasinya, "ucapnya. (Bro)
