• Jelajahi

    Copyright © trilokanews
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan atas

     


    Pejabat Diduga Arogan, AKSI Akan Demo DPUPP Tuntut Pejabat Dicopot

    trilokanews
    Minggu, Maret 17, 2024, 21.38 WIB Last Updated 2024-03-17T14:41:14Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini
     
    Caption foto Ilustrasi - Aksi Demo

    trilokanews.com - Situbondo, Jawa Timur - Aliansi Jasa Konstruksi Situbondo (AKSI) Kabupaten Situbondo. Akan melakukan aksi turun jalan untuk melakukan unjuk rasa atau aksi demontrasi pada kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Permukiman (DPUPP) Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, pada hari Senin 18 Maret 2024 sekitar pukul 10.00 WIB dengan start berawal dari Jalan Hasan Assegaf Kelurahan Dawuhan, Kecamatan Situbondo, hingga menuju kantor DPUPP Kabupaten Situbondo, Jawa Timur.

    Pasalnya, puluhan orang para pelaku jasa konstruksi atau perkumpulan para kontraktor tersebut yang tergabung dengan mengatasnamakan Aliansi Jasa Konstruksi Situbondo (AKSI) Kabupaten Situbondo itu akan menuntut pejabat arogan segera di copot dari jabatannya, menolak pengusaha impor dan menghargai para pelaku jasa konstruksi lokal asli Situbondo.



    " Iya benar mas, besok (Senin) kami bersama tim berencana akan melakukan aksi demonstrasi pada DPUPP Kabupaten Situbondo, sekitar 100 orang lebih untuk menyampaikan tuntutan, "ujar Bang Ari, salah satu koordinator lapangan AKSI, saat dikonfirmasi trilokanews.com melalui WhatsApp nya, Minggu (17/3/2024).

    Menurut dia, pihaknya akan menuntut seorang pejabat DPUPP Kabupaten Situbondo yang diduga telah arogan segera di copot, tolak pengusaha impor, hargai pelaku jasa konstruksi lokal Situbondo.

    " Kami bersama rekan rekan akan menuntut pejabat arogan segera di copot, tolak pengusaha impor, hargai pelaku jasa konstruksi lokal Situbondo, "pungkasnya.

    Sementara itu, Kepala Dinas PUPP Kabupaten Situbondo saat dihubungi trilokanews.com terkait adanya pemberitahuan permohonan izin aksi demonstrasi tersebut melalui WhatsApp nya tidak aktif dan terkesan tidak merespon. (Redaksi)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini