• Jelajahi

    Copyright © trilokanews
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan atas

     


    Rekrutmen KPPS di Bondowoso Diduga Diintervensi Oknum Caleg Golkar

    trilokanews
    Rabu, Januari 10, 2024, 19.02 WIB Last Updated 2024-01-10T12:02:13Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini
     

    trilokanews.com - Bondowoso - Perekrutan  Anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) pemilu 2024 di Bondowoso diduga diintervensi oknum Calon Legislatif (Caleg) Partai Golkar. Dugaan tersebut mencuat setelah adanya bukti berupa screenshot percakapan chat WhatsApp antara Caleg Golkar dengan Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Padasan, Kecamatan Pujer.

    Dalam percakapan itu, Caleg Partai Golkar Dapil III Bondowoso tersebut menuliskan 33 dari 35 daftar orang yang harus dimasukkan sebagai anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS).
    Diketahui, Caleg Bernama Aric Wibowo ini juga menyuruh PPS mencoret satu nama, sebab disinyalir berafiliasi dengan partai non-Golkar.

    "Koordinasi dengan Bela dan Noval dah, Tempat PemungutanSuara (TPS) 1 harus dibuang 1 orang, amankan di hasil pleno sebelum ditetapkan, biar tidak ada perubahan-perubahan. Rusak acara kalau itu, dia PKB," pinta Aric di dalam isi Chat WhatsApp-nya.
    Sementara itu, saat dikonfirmasi via telepon, Aric mengelak bahwa dirinya ikut campur tangan akan rekrutmen KPPS di Desa Padasan.

    "Kalau istilah titip menitip itu gak, cuma saya minta tolong, karena yang ada dalam daftar itu saudara," kata Aric , Selasa (9/1/2024).
    Disamping itu, Aric juga mengakui bahwa Ketua PPS Desa Padasan merupakan saudaranya.

    "Ketua PPS nya itu saudara saya, dan PPS yang lain juga sering ke rumah, dan mereka daftar PPS juga saya yang menginformasikan dan lain-lainnya. namanya Caleg ya saya titip, ternyata masuk semua," ujar Aric.

    Di lain kesempatan, seorang pemuda asal Desa Padasan yang enggan disebutkan namanya membenarkan fenomena tersebut.

    "Pada awalnya kami percaya bahwa proses pembentukan anggota KPPS Desa Padasan, Kecamatan Pujer, Kabupaten Bondowoso akan berjalan secara profesional, netral dan bebas dari intervensi manapun," ungkap pemuda yang juga mendaftar sebagai calon anggota KPPS, Rabu (10/1/2024).

    Tapi setelah mengetahui ada bukti chat antara oknum Caleg Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bondowoso Dapil III Nomor Urut 7 dari partai Golkar, Aric Wibowo dengan seorang Ketua PPS Desa Padasan, Mochammad Rizqi Sunggara, dirinya sudah mulai merasa kecewa.

    "Saya menilai jika percakapan Mochammad Rizqi Sunggara dan Aric Wibowo tentang rekrutmen KPPS itu bukti bahwa pembentukan penyelenggara Pemilu 2024 di Desa Padasan syarat pelanggaran,” pungkasnya.

    Desa Padasan memiliki 5 tempat pemungutan suara (TPS), di mana masing-masing akan bertugas 7 anggota KPPS. Dari 35 anggota KPPS di Padasan, sekitar 90 persen diduga titipan Aric Wibowo lolos. (Min)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini