• Jelajahi

    Copyright © trilokanews
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan atas

     


    Klarifikasi Caleg Partai Demokrat Yang Merasa Tidak Mendaftar, Ini Tanggapan Ketua DPC Partai Demokrat Bondowoso

    trilokanews
    Minggu, Januari 14, 2024, 18.55 WIB Last Updated 2024-01-14T11:55:38Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini


    trilokanews.com - Bondowoso - Keluarga besar Pondok Pesantren (Ponpes) Bustanul Ulum, Desa Pekauman, Kecamatan Grujugan, Kabupaten Bondowoso kaget ketika mengetahui ternyata namanya muncul dalam Daftar Calon Tetap (DCT) anggota DPRD Kabupaten Bondowoso periode 2024-2029 dari Partai Demokrat.

    Sifa'ul Ulum, nama pria tersebut muncul di DCT anggota DPRD Bondowoso sebagai kontestan di Daerah Pemilihan (Dapil) IV nomor urut 7 dari Partai Demokrat. Dapil IV Bondowoso meliputi Kecamatan Maesan, Grujugan, Jambesari Darusollah, dan Tamanan.
    Sehingga sebagai langkah awal Sifa'ul dan keluarga besar Ponpes Bustanul Ulum pun mengklarifikasi kabar itu via media sosial.

    Salah satunya di akun TikTok @bustanululum.bondowoso melalui unggahan video pada Rabu (10/1/2024).
    "Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Langsung saja, bahwasanya nama saya itu ada di Demokrat nomor 7. Ada beberapa kesalahan miskomunikasi sehingga nama saya Sifa'ul Ulum tercantum di DCT," katanya dikutip Triloka News.com Minggu (14/1/2024).

    Pihaknya pun mengklarifikasi bahwa dirinya tidak pernah mencalonkan diri sebagai calon anggota DPRD Kabupaten Bondowoso.

    "Kami pihak keluarga Bustanul Ulum mau mengklarifikasi. Jangan coblos saya atas nama Sifa'ul Ulum, Demokrat nomor 7 DPRD Kabupaten Bondowoso," pintanya.
    Pengasuh Ponpes Bustanul Ulum, Mufassir Furqon berharap masyarakat tidak terkecoh dan tidak menuangkan suaranya untuk Sifa'ul Ulum di Pileg 2024 nanti.

    "Semua alumni wali santri dan juga simpatisan, secara umum warga masyarakat Bondowoso bahwa kami tidak mencalonkan keluarga kami keluarga pesantren dalam kontestasi pemilihan legislatif di Dapil 4," tegasnya.

    Oleh sebab itu, Gus Furqon meminta supaya seluruh masyarakat Bondowoso, terutama alumni dan wali santri ikut menyebarkan informasi tersebut.
    "Supaya tidak menimbulkan kegaduhan di tengah masyarakat," imbaunya.

    Sementara itu, Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Bondowoso, Subangkit Adi Putra membantah pernyataan Sifa’ul. Subangkit mengatakan, sebenarnya dari awal yang mau mencalegkan diri adalah Sifa’ul.

    “Kemudian saya fasilitasi. Pada saat proses DCT, ada data ganda masuk mas, yaitu dari Golkar dan Demokrat,” ungkap Subangkit saat dikonfirmasi via chat WhatsApp. 

    Kemudian pihaknya menghubungi Sifa’ul kembali untuk mengklarifikasi. Dan pihak Sifa’ul membuat surat pernyataan bahwasanya hanya melalui partai Demokrat.

    “Stelah proses DCT selesai, nama beliau keluar di DCT,” imbuh Subangkit.

    Setelah nama Sifa’ul keluar di DCT, Sifa’ul berniat mengundurkan diri karena tidak diperbolehkan oleh keluarga. 

    “Namun saya sampaikan, permohonan maaf karena semua proses melalui DPP. Jadi tidak bisa langsung dihapus atau diganti mas. Meskipun begitu, beliau tetap mau membantu mbak Dina Lorenza Caleg DPR-RI dari partai Demokrat. Alhamdulillah juga beliau juga membantu saya,” pungkasnya.(Min)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini