masukkan script iklan disini
trilokanews.com - Kabupaten Bekasi - Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi memastikan SDN 03 Setia Mekar, Kecamatan Tambun Selatan segera dibangun dua tingkat melalui Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang di Tahun 2024.
"SDN 03 Setia Mekar sudah dianggarkan di 2024 oleh Dinas Cipta Karya yang akan dibangun dua tingkat, mudah -mudahan bisa secepatnya di realisasikan," ujar Kabid Pendidikan Dasar, Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi, Yudi pada Rabu (13/12/2023).
Yudi mengaku pihaknya sudah berkoordinasi dengan Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kabupaten Bekasi. Selain prioritas Pembangunan SDN 03 Setia Mekar, juga akan membangun sekolah baru dan rehab ringan dan berat untuk ruang kelas disejumlah titik sekolah dasar di Kabupaten Bekasi.
Senada Sub Koordinator Teknis Tata Bangunan dan Perumahan Ahli Muda Bidang Bangunan Negara di Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang (DCKTR) Kabupaten Bekasi, Pranoto mengatakan pihaknya menganggarkan pembangunan SDN Setiamekar, Kecamatan Tambun Selatan dengan pagu anggaran Rp. 1,6 Miliar melalui APBD 2024.
"Khusus terkait rencana pembangunan SDN 03 Setiamekar sebetulnya sudah kami prioritaskan dalam agenda rencana kerja dinas pada tahun 2024," katanya pada Rabu (13/12/2023).
Menurut Pranoto, rencana pembangunan SDN Setiamekar 03 adalah salah satu prioritas hasil evaluasi penilaian lapangan sarana kerusakan bangunan pendidikan yang sudah dilakukan sejak Tahun 2022. Lalu ditindaklanjuti dengan program usulan dan rencana kerja yang baru akan direalisasikan nantinya melalui anggaran APBD 2024.
SDN 03 Setiamekar tersebut akan dibangun dua lantai dengan empat ruangan kelas baru senilai Rp 1,6 Miliar.
"DCKTR ada bangunan pendidikan, bangunan kesehatan dan bangunan pemerintahan lainya.Untuk bangunan pendidikan, kita sudah memprioritaskan pembangunan sekolah baru SD dan SMP negeri masing- masing dua unit," paparnya.
Sementara itu Guru SDN 03 Setia Mekar, Dadi Kurniadi, menjelaskan rusaknya atap ruang kelas terjadi pada Jumat (08/12/2023).
Kondisinya memang telah mengalami kerusakan selama dua tahun dan tidak lagi digunakan.
“Langsung pasca kejadian puing-puing yang berjatuhan itu sudah dibersihkan," katanya.
Untuk menjaga kelangsungan belajar, pihak sekolah memanfaatkan ruang darurat yang terbatas untuk menampung 30 murid. Saat ini, SDN 03 Setia Mekar hanya memiliki empat ruang kelas yang digunakan untuk kegiatan belajar mengajar dari kelas satu hingga enam. (Redaksi)