• Jelajahi

    Copyright © trilokanews
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan atas

     


    Lucu, Sekarang Terbalik, Truk Mencari Sampah Di Pasar Induk Cibitung

    trilokanews
    Rabu, November 08, 2023, 20.35 WIB Last Updated 2023-11-08T13:35:36Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini
     

    trilokanews.com - Kabupaten Bekasi -  Pasar Induk Cibitung  Kecamatan Cibitung Kabupaten Bekasi kerap ramai Pemberitaan tentang masalah sampah yang menggunung dan sempat beberapa bulan kemarin terjadi kebakaran di TPS Pasar Induk, karna sampah yang menumpuk Seperti Gunung  Diduga pihak pengelola FKP jarang angkat sampah ke TPS Burangkeng. Rabu 08/11/2023.

    Akibat Kebakaran sampah di lahan TPS akhirnya pihak Dinas Perdagangan pada tanggal 10 Oktober menyerahkan tanggung  jawab untuk pengelolaan sampah dan kebersihan di area Pasar Induk Cibitung kepada PT Citra Prasasti Konsorindo (Cipako) selaku pengembang Pembagunan Pasar Induk Cibitung 

    Terlihat tumpukan sampah di TPS  Pasar Induk Cibitung kini tidak terlihat lagi, malah sebaliknya, dulu sampah menunggu mobil Truk untuk diangkut ke TPA Burangkeng,  kini malah mobil truk angkut sampah yang menunggu sampah untuk dimuat, karna tidak ada lagi sampah di tumpuk di TPS Pasar. 

    Dari Keterangan Kordinator PT Citra Prasasti Konsorindo (Cipako) Jusli   saat di konfirmasi awak media mengatakan, alhamdulillah pasca terjadinya kebakaran pihak kita segera bertindak angkat sampah yang lama hingga 190 rit, yang dulu di kelola oleh pihak FKP sehingga sampah menumpuk banyak, setelah kita di serahkan untuk mengelola sampah, maka samua sampah tersebut kita angkut  sebayak kurang lebih 35 truk, sebayak 250 rit untuk di buang ke TPA Burangkeng," ungkap Jusli

    Akhirnya kini bersih total karna    setiap hari kita angkut sebayak 35   armada truk, selama 18 hari ini, sekarang saking bersihnya di TPS  truk yang menunggu sampah dan biaya pengangkutan sampah dari kita ( PT Citra Prasasti Konsorindo Cipako) sekitar Dua ratus empat puluh juta rupiah," ujar Jusli. (Mariam/Miko) 
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini