masukkan script iklan disini
trilokanews.com, Situbondo, Jawa Timur - Pemasangan penerangan jalan umum (PJU) di berbagai wilayah Situbondo, terus dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Situbondo, Jawa Timur.
Melalui anggaran DBHCHT ini, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Situbondo telah mengalokasikan anggaran Rp 6 miliar dari Dana Bagi Hasil Cukai hasil Tembakau (DBHCHT) Tahun 2023 untuk memenuhi kebutuhan tersebut.
Sehingga, penerangan jalan di wilayah Kota Santri kini semakin merata.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Situbondo, Rikwan Sugihartono dikonfirmasi trilokanews.com mengatakan, pemasangan lampu PJU mulai dilaksanakan sejak bulan Oktober hingga akhir bulan November 2023. Totalnya ada 262 titik lokasi yang dipasangi PJU.
“ Pemasangan PJU poros Kecamatan ini mulai dilaksanakan pada Oktober 2023 dan diperkirakan pada akhir November sudah rampung. Sebelum dikerjakan kami sudah melakukan survei semua akses jalan di daerah yang masih membutuhkan penerangan, "ujarnya, Sabtu (25/11/2023) kemarin.
Pria yang akrab disapa Rikwan itu menyebutkan, ada sembilan Kecamatan yang sedang dilakukan pemasangan lampu PJU. Terdiri dari Kecamatan Kendit, Besuki dan Mlandingan.
Kemudian, Kecamatan Mangaran, Kecamatan Kapongan, Panji dan Kecamatan Jangkar.
“ Sembilan Kecamatan tersebut memang sangat membutuhkan penerangan jalan. Karena tahun sebelumnya pemasangan PJU juga sudah dilaksanakan di Kecamatan lainnya. Untuk menentukan pemasangan titik PJU, kita melakukan survei lokasi dulu, ”ungkapnya.
Dijelaskan dia, pemasangan PJU di jalan utama yang merupakan poros Kecamatan, diharapkan dapat mempermudah mobilisasi masyarakat.
Khususnya bagi petani tembakau agar bisa merasakan manfaat dari adanya lampu tersebut.
“ Dengan adanya penerangan lampu jalan ini, aktivitas warga umum dan khususnya petani tembakau bisa lebih nyaman. Adanya penerangan yang memadai juga memberikan rasa aman bagi masyarakat, ”imbuhnya.
Ditambahkan Rikwan, program pemasangan lampu PJU juga sudah dilaksanakan tahun 2022 lalu.
Setidaknya ada ratusan titik ruas jalan di Kabupaten Situbondo yang dipasangi PJU memakai anggaran dari DBHCHT.
“ Tahun 2022 itu ada 200 titik yang sudah dilaksanakan pemasangan PJU. Oleh karena itu, kami berharap dengan adanya kegiatan pemasangan PJU ini, bisa mengurangi dan terhindar dari kecelakaan serta dapat mengantisipasi terjadinya aksi kriminalitas dan kejadian lainnya, ”harapnya.
Sementara itu, salah satu warga Seletreng, Abdul Hadi mengatakan, adanya penerangan jalan umum sangat bermanfaat untuk masyarakat.
Sebab, akan mempermudah lalu lintas pengendara dan mengantisipasi terjadinya kecelakaan.
“ Alhamdulillah, dengan adanya pemasangan lampu PJU ini kami sangat senang. Jadi kita bisa jauh lebih aman dan tidak lagi kesulitan kalau keluar malam karena sudah ada penerangan yang cukup, ”ucapnya.
Abdul Hadi mengatakan, jika ketersediaan lampu penerangan minim, maka rawan terjadinya kecelakaan dan tindakan kriminal.
“ Penerangan jalan di Kecamatan maupun desa memang sangatlah dibutuhkan oleh warga sekitar. Karena banyak manfaatnya, ”pungkasnya. (Tim)