masukkan script iklan disini
trilokanews.com - Kabupaten Bekasi - Dinas Tarkim Ber kalobarasi dengan Dinas Kesehatan bahkan P2HP perduli Stunting terhadap masyarakat Kabupaten Bekasi maka kami membuat program SPLDS atau yang bisa di sebut WC atau jamban .Rabu 3/05/2023
Kepala Distarkimtan Nurchaidir saat dimintai Keterangan oleh awak media trilokanews.com terkait program kerja 2023 ia pun mengatakan, dari APBD kita ada sistem pengelolaan limbah Domestik setempat atau SPLDS bisa di sebut WC atau jamban yang di Rumah-rumah. Program Stunting ini kita kerja sama dengan Dinas Kesehatan dan P2HP, mencoba menyiasatinya atau pun teman teman yang masih kata gori masuk stunting , kita lihat masih banyak masyarakat yang buang kotoran di sungai atau kaya helikopter itu kan menganggu kesehatan,maka dari itu kita berkordinasi dengan Dinas Kesehatan untuk buat program SPLDS," ucap Kepala Distarkimtan Nurchaidir saat dimintai Keterangan oleh awak media trilokanews.com diruang Kerjanya
Untuk mendapatkan bantuan SPLDS atau jamban kita harus pertanyakan kepemilikan Rumah siapa" kita tidak mau rumah itu di tanah bukan milik pemohon dan pemohon minimal punya surat keterangan bahwa tanah itu tanah miliknya. kenapa kita pertanyakan itu " karna jangan sampai program kita sia-sia dan manfaatnya kurang kita di Distarkimtan ikut andil dalam rangka penurunan Stunting selagi kita bisa bantu ia kita bantu dari segi fisik.
Saat ini pengajuan kita sudah ada dan kita pun sudah mengajukan SK Bupati. untuk Penerimaannya kurang lebih sekitar 200- 300 unit dan dananya kita sinkronisasi dan kordinasi dengan teman-teman yang di Kesehatan dan P2HP karna Stunting ia ada di Dinas itu," ucapnya.
SPLDS tahun kemaren (2022) sudah Terealisasikan dan kita mau Ber kalobarasi lagi, ditanya jangan sampai nanti kita itu tidak berupaya untuk peduli Stunting, tapi tidak Ber kalobarasi dengan Dinas Kesehatan," ucapnya.(Mariam)