Kabupaten Bekasi- //trilokanews.com- Jalan Raya Teuku Umar No 202 Cibitung Kabupaten Bekasi Bikin Rugi penguna jalan yang mengendarai motor dan mobil kerap macet tak berkesudahan Diduga penyebabnya dari Pasar Induk Cibitung. Selasa. 06/03/2023
Saat awak media mewawancarai penguna Jalan bernama Ika, ia pun mengatakan, macet parah akibat putaran dan masuk ke dalam pasar Induk yang dari belakang di jalan Bosih Raya Dampaknya sampai depan jalan Teuku Umar " coba bayangkan dari Cibitung ke tambun jaraknya dekat, akan tetapi dengan adanya kemacetan yang diakibatkan mobil yang putar balik dan yang mau masuk Pasar Induk bikin macet, kita harus menghabiskan waktu 2 jam, saya mau antar Cetring ke PT terlambat dan bahan bakar untuk kendaraan juga cepat habis," ungkapnya
"Tolong untuk Pemerintah atau Polantas di tertibkan, saya juga punya hak sebagai penguna jalan, saya juga bayar pajak perlu kenyamanan di jalan," kata Ika
Kapan putaran di tutup secara permanen, agar cukup satu saja depan Pasar Induk, ini tidak , putaran sampai 4 dan jarak kurang lebih 50 meter ada putaran, di depan RSUD ada putaran, tidak jauh dari RSUD putaran Pom bensin, di tambah lagi antrian mobil yang mau masuk Pasar Induk, panjang antriannya di jalan" Jelas macet, buat instansi terkait jangan diam saja, kasian masyarakat penguna jalan rugi waktu, rugi tenaga dan biaya, yang mau pulang kerja sudah lelah yang mau kerja terlambat," ucapnya.
Lagian Pasar Induk kapan rapihnya, itu pembangunannya sudah satu tahun, kita penguna jalan sabar, tapi kesal juga, kalau begini kerugian kita siapa yang Nanggung, antar nasi Cetring telat, Perusahaan marah karna keterlambatan kita, padahal kita kena macet, Perusahaan tidak mau tau mobil kita kena macet atau tidak," tutupnya
Mariam