Kota Bekasi -// trilokanews.com- Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sumur Batu bisa menjadi contoh dalam pengelolaan sampah, terlihat dengan jelas penyusunan di setiap zona operator excavator yang siap selalu Merapihkan agar terlihat rapih serta mencegah overload
Toni Kepala UPTD TPA Sumur Batu saat diwawancarai oleh awak melalui WhatsApp Messenger, ia pun mengatakan, kalau di kita perkiraan Kira-kira masih bisa menampung sampah satu Tahun lamanya masih bisa, karena di kita kan ketinggian gak seperti di DKI, karena zona kita Kecil-kecil kita juga tidak berani, kita juga gak bisa seperti DKI, masih cukup lah selama satu tahun ini," ungkap Toni Kepala UPTD. Rabu 25 Januari 2023.
Tetap satu tahunnya memang harus diajukan penambahan lokasi pembuangan area, perluas area," kata Toni
Lebih lanjut, Toni menjelaskan, agar maksimal alat berat excavator harus ada perawatan, supaya alat berat tidak menjadi kendala, karna memang perawatan itu penting, karna perapihan pakai alat berat dan untuk operator itu ada standardisasinya minimal bersertifikat dan memiliki SIO dan jika tidak memiliki SIO tidak boleh mengoperasikan alat berat dan kalau tidak ada SIO berarti orang yang sekedar bisa tetapi tidak di dukung dengan sertifikat. karna operator lah yang bisa operasikan. alat berat dan menyusun sampah dengan trik agar tidak numpuk dan naik alhamdulillah selama ini belum ada longsor atau ambruk sampah di TPA kota Bekasi
Di TPA Kota Bekasi ada timbangan sampah 1700 yang masuk ke TPA dan yang baru masuk itu 1200 masih ada 500 Yang belum masuk ke TPA entah itu di kelola oleh TPS3R entah itu menjadi sampah liar entah itu memang sampah di daur ulang atau di tarik di kelola swasta. TPA kita ada 74 orang TKK yaitu terdiri dari operator 26 orang , keamanan 18, Subcont nya 12 orang dan pegawai timbangan 12 orang," ucapnya
Mariam/ Ctr
